Sunday, November 30, 2014

Kuntul

Posted by NL-FN On 6:34 AM

dengar nama "kuntul" inget lagunya Didi Kempot

Bis holobis kuntul baris, E gegere ra uwis uwis
Bis holobis kuntul baris, E gegere ra uwis uwis 


Loh loh..... :D

sebenernya kuntul itu nama burung loh, burungnya cantik bewarna putih. Waktu Praktikum Lapangan kemaren di kasih tugas nyari burung kuntul di taman Margasatwa ragunan, tapi setelah muter-muter gak nemu burungnya, apes lah... belum jodoh ketemua dengan si do'i #eh 

burung kuntul ada banyak jenisnya, ada yang kuntul kecil, untul besar ada juga yang namanya kuntul kerbau. kenapa namanya kuntul kerbau? karna hewan ini suka hinggap di tubuh kerbau dan nyariin kutunya si kerbau, simbiosis mutualisme. 

kuntul suka hinggap di atas pohon, dan suka berkoloni. jadi kalo pas rame-rame di pohon, pohonnya jadi bagus kaya bunga-bunga putih yang bermekaran :D. eh kalo di atas pohonnya banyak kuntul hati-hati jangan di bawahnya nanti bisa kejatuhan kotorannya haha. 
nih foto bagusnya kuntul pas ngumpul di pohon, potonya download di blognya om nobi :) 
www.catatannobi.com


makanan burung kuntul antara lain  ikan, Katak, dan hewan invertebrata. suka terbang berkoloni jadi bisa ngebuat langit jadi baguuuuus banget. 

eh karena kemaren gagal nemuin si kuntul, jadinya gagal berpoto juga. jadi ni saya kasih gambar dari blog lain aja 

 
 anak biologi gak afdol kalo belum nyari klasifikasi ilmiahnya, ni klasi ilmiah burung kuntul, tapi khusus yang burung kuntul kecil 


Kingdom: Animalia
Phylum : Chordata
Class : Aves
Order : Ciconiiformes
Family : Ardeidae
Genus : Egretta
Species : Egretta garzetta 

sekian dulu, .....

sumber gambar:  



www.catatannobi.com

Binturong

Posted by NL-FN On 6:04 AM

apa coba binturong???
sumpah, nama binturong asing di telinga saya, Bermodalkan nekat nyari-nyari yang namanya binturong di Taman Margasatwa Ragunan.
setelah muter-muter akhirnya ketemu juga dengan yang nanya binturong.
kenalan dulu pokoknya biar tau dan dekat #eh :v

ternyata binturong itu sejenis musang, badanya agak gede, pas saya temuin di kandang dia masi tidur -_-


setelah nyari-nyari info tentang binturong ternyata hewan ini termasuk hewan yang di lindungi loh, gak nyangka saya padahal baru kenal eeeehh malah udah sedikit aja peredarannya di bumi -_-
ini nih info klasifikasinya


Kerajaan       : Animalia
Filum             : Chordata
Kelas              : Mammalia
Ordo               : Carnivora
Famili              : Viverridae
Genus              : Arctictis
Spesies             : Arctictis binturong javanicus



Binturung punyai tubuh yang ukurannya besar dan ekor yang besar dan panjang. Panjang tubuh Binturong antara 60 – 95 cm, sedangkan panjang ekornya antara 50 – 90 cm. Beratnya binatang sejenis Musang ini sekitar 6 – 14 kg, bahkan bisa mencapai 20 kg.
Binturong punya berambut panjang dan kasardan warnanya hitam seluruhnya atau kecoklatan, dengan taburan uban keputih-putihan atau kemerahan. Pada masing-masing ujung telinga terdapat seberkas rambut yang memanjang. Ekor Binturung berambut lebat dan panjang, terutama di bagian mendekati pangkal, sehingga terkesan gemuk. Ekor ini dapat digunakan untuk berpegangan pada dahan sebagai ‘kaki kelima’. Yang unik, Binturung betina memiliki pseudo-penis alias penis palsu, suatu organ khas yang langka ditemui pada makhluk lainnya.




Binturung binatang nokturnal . Walaupun lebih sering berada di atas pepohonan (arboreal) Binturong juga turun ke tanah (terestrial). Kadang-kadang ada juga yang bangun dan aktif di siang hari.
Sebagai bangsa karnivora, Binturung (Arctictis binturong) memakan telur, hewan-hewan kecil semacam burung dan hewan pengerat. Namun Binturung juga memakan buah-buahan dan dedaunan.

Binturung suka memanjat dan melompat dari dahan ke dahan, binatang sejenis musang ini biasanya bergerak tanpa tergesa-gesa di atas pohon. Ekor digunakan untuk keseimbangan, atau terkadang berpegangan manakala sedang meraih makanannya di ujung rerantingan. Cakarnya berkuku tajam dan melengkung, memungkinkannya untuk mencengkeram pepagan dengan kuat. Kaki belakangnya dapat diputar ke belakang untuk memegang batang pohon, sehingga binturung dapat turun dengan cepat dengan kepala lebih dulu.
Seperti umumnya Musang, Binturung mengeluarkan semacam bau dari kelenjar di bawah pangkal ekornya. Bau ini digunakan untuk menandai wilayah kekuasaannya. Hewan betina melahirkan 2-6 anak, setelah mengandung selama kurang lebih 91 hari.
sumber:

http://alamendah.org/2010/01/29/binturong-musang-lucu-berkaki-lima/